Ribuan Siswa Ikuti Tes SBMPTN 2018, Ini Jurusan Favorit Peserta
Ujian Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi (SBMPTN) 2018 mulai digelar hari ini (8/5). Ujian dilaksanakan selama tiga hari. Selasa (8/5), Rabu (9/5), dan Jumat (11/5).
Ketua Panlok Jakarta, Bambang Wibawarta mengatakan, Ujian SBMPTN 2018 Panlok Jakarta diikuti oleh 74.927 peserta. Mereka terdiri atas 29.175 peserta ujian sains dan teknologi, 40.131 peserta ujian sosial dan humaniora, dan 5.621 peserta ujian campuran.
“Dari jumlah itu terdapat 14 peserta ujian SBMPTN berkebutuhan khusus. Seperti yang kita lihat tadi ada 11 peserta yang menjalankan ujian di UI, tiganya tidak hadir,” jelas Bambang di Universitas Indonesia, Depok, Selasa (8/5).
SBMPTN 2018
Panlok Jakarta ketika memberikan keterangan pers di Depok, Selasa (8/5). (Issak Ramadan/JawaPos.com)
“Perlu juga diketahui, jumlah peserta SBMPTN Panlok Jakarta meningkat 8,9 persen dibandingkan tahun 2017 yang berjumlah 68.764 peserta,” lanjutnya.
Bambang menerangkan SBMPTN Panlok Jakarta kembali menerapkan dua metode ujian. Yakni Ujian Tulis Berbasis Cetak (UTBC) atau Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK).
“Totalnya masing-masing sebanyak 72.787 peserta UTBC
dan 2.140 peserta UTBK.
Adapun untuk Panlok Jakarta terdiri atas empat universitas. Universitas Indonesia (UI), Universitas Negeri Jakarta (UNJ), Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah (UIN), dan Universitas Pembangunan Nasional (UPN) Veteran Jakarta.
Lokasi ujian SBMPTN panitia lokal Jakarta bertempat di 81 sekolah dan 13 perguruan tinggi (9 PTS dan 4 PTS). Tersebar di wilayah Jakarta, Depok dan Tangerang Selatan.
Ujian SBMPTN 2018 hari pertama, Selasa (8/5) adalah Tes Kemampuan Dasar Sains Teknologi (TKD Saintek). Dilanjutkan dengan Tes Kemampuan dan Potensi Akademik (TKPA), dan Tes Kemampuan Dasar Sosial Hukum (TKD Soshum).
Bagi peserta SBMPTN yang memilih program studi Ilmu Seni dan Keolahragaan
, ujian Keterampilan dilaksanakan pada hari Rabu dan/atau Jumat, tanggal 9 dan/atau 11 Mei 2018.
Untuk jumlah pendaftar SBMPTN 2018 di UI tercatat ada 97.382 pendaftar. Sedangkan, kuota kursi S1 Reguler yang disediakan bagi mahasiswa yang lolos sebanyak 3.679 kursi.
“Sama sih dengan tahun kemarin, program studi Pendidikan Kedokteran UI menjadi jurusan yang paling diminati peserta Saintek. Sedangkan, Ilmu Hukum UI menjadi jurusan yang paling diminati peserta Soshum,” kata Rektor Universitas Indonesia, Muhammad Anis pada kesempatan yang sama.
Untuk tempat ujian, Anis menyampaikan UI menyediakan 301 ruangan ujian SBMPTN yang tersebar di 11 fakultas. Khusus untuk FHUI diperuntukkan bagi peserta berkebutuhan khusus.
Jurusan Favorit yang Banyak Dipilih
Lain lagi dengan pendaftar SBMPTN yang memilih UNJ. Totalnya mencapai 62.044 peserta
Program studi yang paling banyak diminati adalah Ilmu Komputer dari peserta saintek dan jurusan Ilmu Komunikasi dari peserta Soshum.
UNJ menyediakan kuota 40 persen melalui jalur masuk SBMPTN dengan total yang diterima sebanyak 1.588 kursi.
Kemudian, jumlah pendaftar SBMPTN yang memilih UIN adalah 30.902 siswa. Program studi yang paling banyak diminati oleh peserta Saintek adalah jurusan Kedokteran. Sementara peserta Soshum banyak memilih jurusan Manajemen.
UIN menyediakan kuota 1.069 kursi melalui jalur masuk SBMPTN, dengan total yang diterima sebanyak 35 persen kursi.
Adapun jumlah pendaftar SBMPTN yang memilih UPN adalah sebanyak 36.563 peserta. UPN menyediakan kuota 40 persen melalui jalur masuk SBMPTN dengan total yang diterima sebanyak 1.113 kursi.
Sumber :