Hyundai menghadirkan proyek taksi udara
F berbohong daripada mengemudi: Dengan taksi udara, pabrikan mobil Korea Selatan, Hyundai, menciptakan efek
kejutan di CES di Las Vegas. Model yang ditunjuk S-A1 dimaksudkan untuk menawarkan ruang bagi pilot dan hingga empat penumpang dan untuk menghubungkan tujuan dalam kota, misalnya, bandara dan pusat. Uber berada di atas kapal sebagai mitra strategis untuk taksi penerbangan.
Hyundai memberikan perhatian khusus pada keamanan taksi terbangnya. Baling-baling kendaraan mirip helikopter dimaksudkan untuk memungkinkan penerbangan lanjutan meskipun mesin tunggal gagal. Sebuah parasut ada di papan sebagai perlindungan tambahan. Dibandingkan dengan helikopter konvensional, taksi udara dikatakan jauh lebih tenang saat beroperasi dan karenanya dapat terbang di daerah padat penduduk.
HYUNDAI AIR TAXI UNTUK CROWD
Taksi penerbangan Hyundai tidak dimaksudkan untuk menjadi proyek elit, tetapi sarana transportasi massal. Tujuan Korea Selatan yang dinyatakan adalah lebih dari 25.000 taksi udara di seluruh dunia. Jika rencana ini menjadi kenyataan, lebih banyak taksi udara Hyundai akan terbang daripada pesawat komersial. Hyundai percaya bahwa visi ini dapat menjadi kenyataan dalam beberapa tahun mendatang. Mereka memiliki pengalaman dalam pembuatan kendaraan berharga murah dan murah, dan keahlian produksi ini juga akan digunakan untuk taksi terbang.
Juga terlibat dalam proyek ini adalah penyedia layanan mobilitas Uber, yang sekarang memiliki lebih banyak untuk
ditawarkan daripada mengatur perjalanan mobil. Di bawah label “Tinggikan”, Uber bermitra dengan berbagai produsen taksi udara untuk memperluas portofolio mobil, sepeda dan mobilitas skuter untuk memasukkan wilayah udara. Dalam kemitraan ini, Uber akan berkontribusi pada penumpang yang akan duduk di taksi penerbangan.
Baca Juga: